Laporan Pengenalan Patch Panel

Apa itu Patch Panel?

Patch panel adalah kumpulan dari keystone dengan jumlah tertentu, yang siap dikoneksikan ke switch/hub menggunakan patch cord. Berfungsi menjaga kabel UTP installasi gedung tetap bersifat permanen, tanpa ada pemotongan crimping ulang berkali-kali yang membuatnya lekas memendek. Ujung yang lain diberikan keystone yang sejenis, namun disematkan pada faceplate yang tertanam didalam tembok, partisi, lantai, atau meja. Metode penarikan kabel seperti ini sangat memungkinkan kabel UTP memiliki masa pakai 25 hingga 30 tahun tergantung merek, sebagaimana pabrikan kabel berani menggaransi fungsinya melalui sertifikat yang mereka terbitkan.

Fungsi dari Patch Panel?

Patch panel adalah perangkat yang berfungsi sebagai titik konsolidasi dalam sistem kabel jaringan. Fungsi utamanya adalah untuk menghubungkan kabel dari perangkat jaringan (seperti switch, router, atau server) dengan kabel yang terhubung ke perangkat lain (seperti komputer atau perangkat lain di jaringan). Beberapa fungsi dari patch panel adalah:

- Mengelola kabel secara terorganisir: Patch panel membantu dalam pengelolaan kabel jaringan dengan cara memberikan titik koneksi yang rapi dan mudah diakses. Ini mencegah kabel menjadi kusut dan memudahkan perawatan serta perbaikan.

- Mempermudah perawatan dan pemeliharaan: Dengan patch panel, teknisi dapat dengan mudah memutus atau menghubungkan ulang kabel tanpa harus mengubah instalasi fisik perangkat jaringan.

- Menyederhanakan pengelolaan jaringan: Patch panel menyediakan titik pusat untuk semua koneksi jaringan, sehingga memudahkan identifikasi dan pengelolaan port serta perangkat yang terhubung.

- Fleksibilitas koneksi: Patch panel memungkinkan perubahan konfigurasi jaringan secara mudah dengan hanya memindahkan kabel patch ke port yang berbeda.

- Menjaga performa jaringan: Dengan pengaturan yang rapi dan jelas, patch panel membantu mengurangi interferensi sinyal atau noise yang bisa mempengaruhi kinerja jaringan.

Patch panel umumnya digunakan dalam jaringan area lokal (LAN) di perusahaan, pusat data, dan lingkungan lain yang memerlukan pengelolaan kabel yang efisien.

Cara Pembuatan Kabel Patch Panel

Berikut merupakan Alat yang dibutuhkan untuk pembuatan Kabel Patch Panel. 

-Toolkit

- Kabel UTP Cat6

- Konektor rj45

- Sl series rj45 jack cat6

Berikut merupakan langkah langkah pembuatan kabel Patch Panel.

1.Siapkan terlebih dahulu Alat dan bahan yang akan digunakan.

   - Patch panel (biasanya 24-port ).

   - Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) Cat5e, Cat6, atau Cat7 sesuai kebutuhan

   - Konektor RJ45

   - Cable tester untuk menguji konektivitas

   - Crimping tool untuk memasang konektor RJ45

   - Punch down tool untuk memasang kabel ke patch panel

   - Sl series rj45 jack cat6

2.Potong Kabel UTP Sesuai Panjang yang Diperlukan.

3.Kupas bagian luar kabel UTP dengan menggunakan cable stripper,ukuran kabel  yang akan dikupas sekitar 3-4 cm pada ujung satunya.Untuk ujung satunya lagi sekitar 4-5cm.Lalu pisahkan keempat pasang kabel yang ada di dalamnya.

4.Disini kita akan buat satu ujung kabel straight dengan menggunakan konector rj45 dan yang bagian satu nya lagi dengan konector sl series rj45 jack cat6.Lalu setelah itu urutkan kabel nya sesuai dengan ketentuan kabel straight.

5.Jika sudah lalu kita masukan ke conector rj45,dan jika sudah mentok kabel  nya pada rj45 nya lalu kita criping kabelnya.

6.Lalu lakukan hal yang sama pada bagian ujung satunya lagi cuman beda nya tidak di crimping dan tidak menggunakan rj45 melainkan pakai Sl series rj45 jack cat6.

7.Jika sudah masukan kabel nya ke dalam Sl series rj45 jack cat6,lalu kita kunci dengan menggunakan Punch down tool.

8.Jika sudah selesai kita langsung saja kita tester dengan menggunakan cabel tester.